Semarang- Badan Eksekutif Mahasiswa ( Fakultas Hukum (FH) Universitas Semarang (USM) melangsungkan Diskusi yang bertema “Kerusakan Lingkungan Hidup dengan dalih Ekonomi”, baru-baru ini. Adapun kegiatan ini merupakan bentuk program kerja non musker Departemen Hukum Sosial dan politik yang di hadiri oleh 15 Peserta.
Diskusi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa khususnya untuk menjaga lingkungan sekitar agar tetap lestari.
Kegiatan yang ini diadakan di Gazebo Psikologi dengan pemantik diskusi Amilia Meirani dan di moderatori oleh Lucky Faishal Ardanu.
“Penggunaan energi seperti listrik, BBM, dan lainnya yang dapat menimbulkan emisi berlebih dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan, untuk menghindari hal tersebut harus dibuat energi terbarukan demi kelestarian lingkungan,”Ucap Amilia Meirani.
Lucky Faishal Ardanu juga menambahkan aktivitas ekonomi juga berandil banyak dalam menciptakan kerusakan lingkungan hidup, berdirinya pabrik-pabrik pengusaha dalam negeri sampai pabrik relokasi asing ikut menambah sesaknya udara dengan polusi udara. Walaupun dengan adanya hal terssbut dapat menambah lapangan pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi otomatis akan meningkat, namun hal tersebut tetap mengecewakan dengan adanya pengelolaan limbah yang tidak optimal.
“Saya berharap para pelaku ekonomi dapat bertanggungjawab atas hasil operasi dari produksinya, tidak hanya berfokus pada keuntungan ekonomi saja, dan akhirnya merusak kelestarian lingkungan,”Kata Gubernur BEM FH USM, Mutiara Apriliani.
VIVI-USM