SEMARANG – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Semarang menyelenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), baru-baru ini di Gedung Fakultas Ekonomi ruang N.3.9 Universitas Semarang.
Lomba Karya Tulis Ilmiah dilaksanakan dengan rangkaian acara presentasi hasil karya tulis ilmiah berupa essay dengan topik SDGs tentang pendidikan berkualitas, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, kota dan komunitas berkelanjutan. Dihadirkan dua dewan juri Lomba Karya Tullis Ilmiah antara lain Kaprodi sekaligus dosen Teknik Elektero USM Dr Ari Endang Jayati ST MT dan Dosen Fakultas Ekonomi USM Johanis Souisa SE MM.
Setelah presentasi hasil selesai, dilanjutkan pengumuman kejuaraan dan pemberian hadiah kepada para pemenang. Pemberian hadiah diberikan oleh Saudara Asura Firay selaku Presiden Mahasiswa, Saudara Aditya selaku Ketua Acara, dan Dr Ari Endang Jayati ST MT serta Johanis Souisa SE MM sebagai dewan juri.
Terdapat 4 besar terbaik hasil presentasi karya tulis diantaranya Navisa Fitri meraih juara 1, Prita Febriani meraih juara 2, Siti Khumairoh juara 3, dan Zifa Aura meraih juara harapan 1.
Aditya Rahmat Maulana ketua panitia mengatakan dengan diadakan acara ini sebagai bentuk usaha kami untuk menampung kreatifitas mahasiswa Universitas Semarang khususnya dalam bentuk karya tulis ilmiah dan mencari bibit-bibit prestasi dalam bidang akademik sehingga bisa mewakili Universitas Semarang di perlombaan baik tingkat Daerah , nasional maupun internasional.
Sebagai Narasumber Firdaus Sadewa , mengungkapkan harapannya agar Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) ini dapat terus menjadi wadah yang memfasilitasi mahasiswa Universitas Semarang untuk mengembangkan kreativitas dan kemampuan akademik mereka. “Kami berharap acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk menggali potensi mahasiswa dalam menghasilkan karya ilmiah yang dapat berkontribusi pada isu-isu global, terutama yang terkait dengan SDGs. Ke depan, kami berharap karya-karya yang lahir dari kegiatan ini dapat membawa nama baik Universitas Semarang di berbagai tingkat perlombaan, baik di tingkat daerah, nasional, maupun internasional,” ujarnya.