Semarang – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pusat Informasi dan Layanan Konseling Universitas Semarang (PILUS USM) telah menyelenggarakan serangkaian acara mulai dari Malam Renungan AIDS Nusantara (MRAN) hingga Webinar dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia, pada 16 – 17 Desember 2022. Kegiatan MRAN dilaksanakan secara offline dan webinar online dengan platform zoom meeting. Kegiatan ini telah diikuti oleh 80 peserta. Tema dalam kegiatan ini adalah “The AIDS Virus is Not More Powerful than God”.
“Tujuan kami menyelenggarakan acara ini, yaitu untuk mengedukasi masyarakat khususnya mahasiswa terkait Virus HIV dan AIDS. Serta memberi dukungan kepada teman2 kita pejuang HIV AIDS. Untuk mematahkan stigma2 negatif terhadap ODHA. Dan sesuai dengan tema kegiatan kita yaitu “The AIDS Virus Is Not More Powerful Than God” yang memberikan kekuatan, jika virus AIDS bukanlah akhir dari segalanya.” Kata Ketua Panitia Oktavia Nurismawati.
Pada acara MRAN yang diselenggarakan pada malam hari Jumat, 16 Desember 2022, terdapat serangkaian renungan doa dan pembacaan puisi untuk mengenang perjuangan para ODHA dalam melawan penyakitnya hingga bentuk aksi dukungan untuk mematahkan stigma negatif terhadap ODHA.
Narasumber pada kegiatan webinar HAS yang diselenggarakan online pada hari Sabtu, 17 Desember 2022 yaitu, Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) perwakilan dari Yayasan Pondok Pemulihan Elkana dan Saudari Budiarti Agung Saputri dari PILAR PKBI Jawa Tengah.
“Ada banyak orang yang sampai hari ini belum open minded di lingkungan sekitar kita, karena mereka melihat HIV itu sebagai penyakit sosial bukan penyakit kesehatan. Jadi, hal tersebut yang perlu kita luruskan terlebih dahulu. Bagaimana caranya bisa mengurangi stigma di masyarakat yaitu kita sama-sama mendorong advokasi orang-orang dengan HIV. Kita harus sama-sama membuka pemahaman supaya tidak terjadi kesenjangan sosial antara ODHA dan masyarakat pada umunya.” kata ODHA.
Narasumber kedua, yaitu Saudari Budiarti Agung Saputri menerangkan lebih dalam mengenai Virus HIV AIDS, mulai dari penggambaran tingkat kasus HIV AIDS di Indonesia sampai dengan pencegahannya. “Share and Support Equalize for HIV AIDS” serunya.