SEMARANG – Dalam rangka membentuk generasi pemimpin yang tangguh dan solutif, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi (BEM FTIK) Universitas Semarang menyelenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) 2025, baru-baru ini. Kegiatan ini bertema “KOMPAS : Karakter Organisasi Membangun Pemimpin yang Aktif dan Solutif”. Kegiatan ini ditujukan bagi mahasiswa baru anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) sebagai langkah awal mengembangkan potensi kepemimpinan mereka.
Sebagai agen perubahan, mahasiswa memiliki peran penting dalam membentuk masa depan dan masyarakat. Kepemimpinan yang baik tidak hanya ditentukan oleh kemampuan akademik, tetapi juga oleh keterampilan dalam mengelola organisasi, menyelesaikan masalah secara inovatif, serta membangun tim yang solid. Oleh karena itu, melalui LDK ini, mahasiswa diberikan pembekalan untuk menjadi pemimpin yang berintegritas, profesional, dan mampu menghadapi tantangan dengan solusi yang tepat.
Kegiatan LDK ini bertujuan untuk mempersiapkan kader – kader pemimpin, khususnya mahasiswa FTIK yang berlangsung selama tiga hari di Kolat Rindam IV/Diponegoro, Desa Bantir, Kecamatan Sumowono, pada Sabtu hingga Senin, 15-17 Februari 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh 71 peserta dari berbagai Himpunan Mahasiswa Jurusan FTIK angkatan 2024/2025. Dengan berbagai sesi diskusi, interaktif, diharapkan para peserta dapat memahami nilai – nilai organisasi, mempererat solidaritas, serta menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang bertanggung jawab.
Ketua pelaksana, Ajik Dewantoro menyatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang membangun pemimpin masa depan, tetapi juga menciptakan atmosfer positif dalam lingkungan organisasi mahasiswa.
“Kami ingin mahasiswa FTIK tidak hanya menjadi anggota yang aktif, tetapi juga pemimpin yang mampu membawa perubahan bagi organisasi dan masyarakat”, ujarnya.
Dengan semangat kebersamaan dan dedikasi tinggi, LDK 2025 diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa FTIK untuk mengasah keterampilan kepemimpinan mereka serta memperkuat jaringan antar sesama mahasiswa dalam menciptakan perubahan yang lebih baik.