SEMARANG-Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Semarang (USM), baru – baru ini telah melaksanakan salah satu program kerja tahunan mereka “Psychoforia”. Kegiatan psychoforia 23 pada hari Sabtu, 19 Agustus 2023 di Auditorium Ir. Widjatmoko Universitas Semarang, dimana terdapat seminar regional yang mengangkat tema “Mengenal Diri : Aku Ingin Menjadi Apa” dan Teater dari Teater BUIH. Kegiatan tersebut dihadiri oleh lebih dari 200 peserta.
Acara ini dibuka oleh Dekan Fakultas Psikologi Prof. Dr. Lucia Rini Sugiarti, S.Psi., M.Si., Psikolog
“Acara ini diadakan dengan tujuan mempromosikan Fakultas Psikologi Universitas Semarang kepada masyarakat diluar sana, terutama kepada para pelajar yang duduk di jenjang SMA/K/MA. Diharap Fakultas Psikologi Universitas Semarang lebih banyak dikenal oleh masyarakat, juga semoga dengan diadakannya seminar ini, masing-masing orang dapat menemukan identitas diri dan pandangan diri pribadi untuk kedepannya.” ungkap Lucia.
Narasumber pada kegiatan ini adalah Christine Anggraini, M.Psi., Psikolog. yang berprofesi sebagai seorang Psikolog Klinis, Content Creator, dan juga Founder dari @insightku.psikologi.
“Untuk keluar dari masa krisis identitas, kita semua diminta untuk melakukan eksplorasi. Dimana kita harus menggali apa saja yang kita suka maupun tidak dan menemukan cara membuat hidup agar terasa lebih bermakna. Eksplorasi bisa dilakukan dengan cara menemukan role model yang sehat, menemukan pertemanan yang sehat, juga memberanikan diri untuk selalu mencoba hal baru. Hal tersebut sangat perlu dilakukan dengan maksud menumbuhkan kepercayaan pada diri sendiri, memiliki cara pandang yang lebih sehat, dan mempersiapkan diri menghadapi tugas perkembangan berikutnya di masa dewasa. Karena hidup yang bermakna dimulai dari hidup dengan kesadaran diri.” kata Christine.
Christine Anggraini, M.Psi., Psikolog. selaku Narasumber juga menyampaikan beberapa hal dasar untuk menemukan identitas tiap individu.
Ketua pelaksana, Navisa Fitri Rahmawati menyampaikan kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang promosi bagi Fakultas, namun juga menambah pengetahuan bagi kita semua terkait dengan pengenalan diri. Menurutnya, ketika kita dapat memahami serta mengenal diri dengan sangat baik, maka kita akan lebih mudah menentukan kemana arah hidup akan dibawa. Hal ini akan sangat berguna bagi kita dalam penentuan masa depan kehidupan di dalam lingkup pertemanan, perkuliahan, maupun di dalam dunia pekerjaan. Hal ini juga salah satu cara dari menentukan tujuan hidup juga cita-cita, sehingga angka kasus krisis identitas di Indonesia akan berkurang.
“Saya sangat berterimakasih kepada semua pihak, termasuk peserta dan juga Narasumber yang sudah mendukung serta menyukseskan acara ini. Semoga Psychoforia 2023 dapat memberikan dampak baik tidak hanya untuk peserta yang hadir, tetapi juga untuk Masyarakat di luar sana.” Ucapnya.