Semarang- Badan Esekutif Mahasiswa Universitas Semarang (BEM USM) melakukan pengabdian ke masyarakat dengan sukses menyelenggarakan sosialisasi stunting dan gizi kurang, baru-baru ini.
Kegiatan yang diselenggarakan di Desa Sriwulan, Sayung, Demak ini, bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pencegahan stunting dan pemenuhan asupan gizi yang seimbang bagi anak-anak usia dini.
Acara ini dihadiri oleh 62 peserta, terdiri dari orang tua dan anak-anak, serta didukung oleh 15 panitia yang berperan aktif dalam kelancaran acara. Dua pemateri memberikan materi mendalam tentang topik, yaitu Bidan Desa Sriwulan yang membahas pencegahan stunting sejak dini, dengan penekanan pada pentingnya pemantauan kesehatan dan gizi anak sejak masa kehamilan hingga usia balita. Narasumber kedua adalah Presiden BEM USM, Ashura Firay yang mengupas tentang penerapan gizi seimbang, menyoroti pentingnya pola makan yang baik dan terpenuhi untuk mendukung pertumbuhan serta perkembangan anak yang optimal.
“Fokus utama dari kegiatan ini adalah mencegah stunting sejak dini, guna membentuk generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, dan unggul,”Kata Ashura.
Dia menambahkan, melalui sesi sosialisasi dan diskusi interaktif ini, BEMÂ USM berupaya memastikan bahwa informasi yang disampaikan mudah dipahami dan dapat langsung diterapkan oleh masyarakat.