Semarang-Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Musik Universitas Semarang (USM) hadirkan gigs yang bertajuk “Into The Shimmer”, baru-baru ini dengan sentuhan internasional.
Gebrakan kali ini mengusung genre “Shoegaze” yang berakar dari musik alternative yang pada era sebelumnya sempat redup, kini kembali pupuler di beberapa kalangan karena menjadi sound yang fresh dan melankolis bagi penikmat musik sekarang.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menyediakan tempat atau wadah bagi Band dari dalam maupun luar Negeri untuk menyampaikan gagasan atau ide yang dituangkan dengan bermusik”, Ujar ketua UKM Musik USM, Rifqi Anggoro Triyusanto.
Dia menambahkan acara adalah kolaborasi dengan Whocares Collective dan Guerrila Experience sebagai kolaborator talent dan visual.
“Kami menampung beberapa Band lokal yang sedang menjalankan tour di beberapa kota, diantarannya Enola (Surabaya) @soundsofenola, Pale Air (Shanghai) @pale_air_, Sunlotus (Yogyakarta) @loudsunlotus, Roter (Semarang) @rotersvrc, Dressed Like an Ocean (Ambarawa) @dressedlikeanocean.punk, Moiss DJ set (Semarang) @destoyxstairs, Schelper DJ set (Semarang) @schelpernoise.
“Kegiatan ini juga menggandeng Band dari Shanghai (Cina)”, Ujar Ketua acara, M Ghany Setiawan.
Kegiatan tersebut diselenggarakan di Gedung Auditorium USM . Selain melakukan pertunjukan musik, band band tersebut juga membawa Merchandise/rilisan fisik untuk dijual kepada audience yang hadir pada acara Into The Shimmer.
“Saya berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kreativitas serta referensi genre musik yang semakin luas seiring berjalannya waktu”, Ungkapnya.