HIMATETA USM Gelar Webinar Pelatihan Pengolahan Labu Kuning

Semarang- Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknologi Hasil Pertanian (HIMATETA) Universitas Semarang menggelar Webinar Pelatihan Pengolahan Labu Kuning (Waluh) secara online dengan tema “Aneka Olahan Labu Kuning” baru-baru ini. Kegiatan diadakan di Ruang Sidang Fakultas Teknologi Pertanian. Kegiatan ini diikuti  157 peserta yang terdiri dari siswa SMA/SMK dan Sederajat, masyarakat, serta mahasiswa  Kota Semarang, Kendal, Demak, Salatiga, Purwokerto, Pati, Bawen  provinsi yaitu Kalimantan, Bandar Lampung, Labuhan Batu Utara dan Kabupaten Kukar.

Kegiatan ini disambut oleh Dekan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Semarang (USM), Dr Ir Haslina MSi.

“Webinar ini semua peserta bisa menyerap ilmu serta menggali seluruh informasi yang diberikan oleh para narasumber agar bermanfaat dan menambah wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang pangan khususnya dari labu kuning,”ujarnya

Menurut, Haslina tujuan diadakannya kegiatan ini adalah mejalankan salah satu Program kerja HIMATETA Tahun 2021-2022, sebagai ajang promosi Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Semarang dan menambah pengetahuan siswa-siswi SMA/SMK dan sederajat mengenai jurusan Teknologi Hasil Pertanian.

Pembicara dalam acara ini ada 2, yaitu Dosen FTP USM, Ika Fitriana STP MSc dengan materi manfaat, kandungan gizi dan berbagai olahan labu kuning dan Owner dari Geplak Waluh, Drs. Slamet STP yang menyampaikan inovasi olahan waluh (Geplak Waluh).

“Kandungan gizi yang terdapat pada labu kuning adalah vitamin A, B1, B3, C, Karbohidrat, protein, serat pangan, kalsium, fosfor, natrium, kalium, tembaga, besi, seng, B-karoten, air dan abu,”kata Ika.

Pembicara kedua Slamet, menjelaskan  daun labu kuning bisa dibuat sayur, daging buah bisa digunakan sebagai pewarna alami, untuk sayur, makanan ringan dan bisa dibuat tepung, biji waluh bisa dibuat kwaci dan minyak biji waluh.

“Ada aneka olahan dari waluh antara lain geplak waluh, sirup, pia, keripik, stik, gelek, emping, wingko, antari, dan dodol,”ujarnya.

Pada webinar ini para peserta juga diputarkan video tentang pembuatan dari produk olahan waluh yaitu es krim waluh yang dilakukan oleh anggota Himateta di laboratorium rekayasa pangan serta video pembuatan geplak waluh.

VIVI-USM