RETRET PMK USM 2022 “FORTUIS IN ARDUIS”

SEMARANG – Persekutuan Mahasiswa Kristen Universitas Semarang (PMK USM) mengadakan kegiatan rohani yaitu Retret dengan waktu 2 hari 1 malam yaitu pada tanggal 28-29 Mei 2022 di Rumah Retret Syalom, Bandungan. RR Syalom berlokasi di Jalan Ampel Gading No. 26, Kenteng, Bandungan, Semarang, Jawa Tengah.

Tujuan diadakannya kegiatan retret yaitu untuk memahami lebih dalam cinta kasih Tuhan yang terjadi di dalam hidup kita masing-masing, memaknai berkat Tuhan, mendekatkan dengan sesama, lingkungan dan Tuhan, menguatkan rasa persaudaraan dan kebersamaan sebagai saudara seiman, sebagai kegiatan spiritual yang di inginkan melalui retret ini, dan membekali tiap individu dengan semangat pelayanan dan pengorbanan melalui semangat kristiani.

Menurut Ketua Panitia, Tisalia Magdalena, kegiatan Retret ini menghadirkan 3 pembicara untuk 3 sesi di 2 hari 1 malam. Di hari pertama untuk sesi pertama diisi oleh Dosen Pembina PMK USM yakni Bapak Agung Santoso Pribadi dengan tujuan dibuka dan diberikan awalan oleh dosen pembina UKM PMK USM. Sesi ke dua diisi oleh Alumni dari PMK USM yakni Reynanda Joy untuk bisa memberikan sharing dengan pembawaan anak muda dan menjalin kedekatan antara alumni dengan anggota aktif PMK.

Selain itu, pihaknya mengundang anggota aktif PMK dan beberapa alumni. Tujuan ketua panitia mengundang alumni juga mempunyai tujuan yakni dapat menjalin hubungan atau tali kasih dengan alumni agar tidak putus hubungannya dengan generasi sebelumnya dan generasi selanjutnya.

Tisalia memiliki harapan dengan dilaksanakannya retret ini dapat memperkuat iman di dalam Tuhan Yesus Kristus dan bisa menjadi remaja kristiani yang membawa berkat bagi sekitar serta bisa memaknai kasih Tuhan lebih dalam lagi.

Kegiatan ini sudah dipersiapkan dengan baik oleh para panitia  dan pelayan untuk tiap acara dan sesi serta mengimbau untuk tetap menjaga kesehatan dikarenakan kegiatan ini dilaksanakan di saat pandemic covid-19. Kegiatan retret ini juga tetap menjaga kesehatan sesuai protokol yang telah dianjurkan dan diberikan oleh pemerintah “Ujar Tisalia Selaku Ketua Panitia Acara.